Ekspor Kerajinan ke Amerika Masih Oke

Ketua Asosiasi Eksportir dan Produsen Handicraft Indonesia (ASEPHI), Rudy Lengkong, mengatakan krisis ekonomi yang mendera Amerika Serikat dan sebagian negara Eropa tidak berpengaruh terhadap ekspor kerajinan dari Indonesia.Menurut dia, penyebabnya adalah karena produk kerajinan bukan merupakan komoditas ekspor utama dari Indonesia. Tidak seperti komoditas ekspor utama seperti minyak sawit, karet, dan kopi yang terpengaruh krisis ekonomi global, Rudy menilai ekspor kerajinan masih prospektif.Bahkan, saat ini pasar ekspor kerajinan ke Amerika lebih menjanjikan setelah perekonomian negara tersebut membaik akhir-akhir ini. “Perekonomian global yang membaik turut mendongkrak kinerja ekspor kerajinan, terutama ke Amerika,” ujarnya. Produk kerajinan Indonesia yang diminati seperti kerajinan kayu, ukiran, dan beragam suvenir bermotif batik. Beberapa pameran internasional seringkali diikuti oleh para pengusaha untuk semakin memperkenalkan produk-produk kreatif dari Indonesia. Pada November, misalnya, akan ada pameran di Malaysia dan Desember di Italia. Ketua ASEPHI Solo, Eko Suprihono, menambahkan salah satu kesempatan untuk mengenalkan produk kerajinan Indonesia tidak hanya lewat pameran di luar negeri. Kesempatan serupa juga tersedia di Indonesia melalui ajang Inacraft.

sumber : tempo