Ragam Kerajinan Tangan India

Menghadiri Indian Handicrafts & Gifts Fair-Spring 2010, yang berlangsung pada Februari lalu, serasa mendatangi hampir semua daerah di India. Produk yang dipamerkan berspektrum luas. Mulai produk tekstil siap pakai, ukiran kayu tradisional-modern, perhiasan, karpet, produk logam, dekorasi rumah, sampai kerajinan daur ulang dari limbah domestik. Bahkan kerajinan batu pualam bertatahkan batu mulia, seperti yang terpasang di dinding Taj Mahal, bisa didapatkan di sini. Begitu juga baju sari atau kurtha, tak perlu berdesak-desakan di gang-gang sempit di New Delhi.

Pameran yang diadakan di Kota Greater Noida, sekitar 40 kilometer sebelah tenggara New Delhi, ini diselenggarakan oleh Export Promotion Council of Handicraft, lembaga nirlaba yang dibentuk pada 1986 di bawah kebijakan ekspor-impor pemerintah India. Pameran ini diikuti 1.250 peserta yang menempati delapan aula dan 900 ruang pamer permanen dalam area seluas 80 ribu meter persegi.

Didatangi oleh lebih dari 3.250 perwakilan importir dan pedagang dari seluruh dunia, kegiatan ini merupakan ajang interaksi. Di sini calon pembeli bertemu dengan para eksportir, baik skala besar maupun kecil, yang ingin melebarkan pasar ke luar negeri.

Pameran ini menawarkan kesempatan yang besar bagi eksportir dan pembeli karena mereka dapat berjumpa langsung dengan para perajin yang sentra produksinya tersebar di seluruh India.

Sektor usaha skala kecil, seperti kerajinan tangan, membantu memecahkan masalah sosial dan ekonomi. Ia juga memberikan lapangan pekerjaan kepada 6 juta orang perajin, yang kebanyakan kaum perempuan.

Sektor kerajinan tangan ini masih memungkinkan untuk dieksplorasi sebagai potensi tersembunyi. Total ekspor kerajinan India pada 2008-2009 sebesar US$ 1.797,88 juta. Meski jumlahnya hanya 1,25 persen dari total keseluruhan nilai ekspor produk India, terbukti mampu membantu perekonomian masyarakat di pedesaan.

sumber : tempo